Mataram NTB – Birpda Shalsabila seorang personel Polri yang bertugas di Polres Lombok Timur, Polda NTB berbagi pengalamannya saat menjadi Brand Ambassador (BA) Polri di acara pertemuan para pemimpin internasional G20 kepada para mahasiswa Jurusan Dakwah UIN Mataram yang bertandang ke kantor Humas Polda NTB, Jumat (2/12/2022).
“Dengan acara silaturrahmi ini saya berharap teman-teman dari UIN Mataram semuanya bisa berkarya lebih lagi untuk membuka potensi diri sehingga berani lebih membuka kesempatan melangkah ke depan, ” kata Polwan cantik yang akrab disapa Putri atau Bila.
Dalam kesempatan itu, Shalsabila berbagi pengalamannya selama menjadi brand ambassador Polri di acara G20 bulan lalu yang dipusatkan di Bali yang menurutnya untuk sampai di posisi BA tidaklah mudah dan ada proses-proses panjang yang harus dilalui.
“Selama proses akan dan saat menjadi BA menjaga nama baik yang paling penting, ” tegasnya.
Baik itu menjaga nama baik secara personal maupun institusi. Karena kata dia, publik akan melihat dirinya sebagai sosok yang mewakili representasi Polri itu sendiri.
Baca juga:
UMAM Turut Hadir dalam AICIS ke-21 di Lombok
|
“Jadi BA artinya bukan hanya sekedar menyampaikan informasi, tetapi apa yang kita sampaikan ke masyarakat itu dapat membentuk opini dan memberikan citra yang baik untuk masyarakat, ” ujarnya.
Bila menjelaskan, untuk tugas tersebut dibutuhkan stamina yang kuat sehingga tidak mudah menyerah. Hal ini dimulainya bahkan jauh sebelum dirinya menjadi seorang anggota Polri dan mungkin tidak banyak yang mengetahui sebelum ditunjuk menjadi BA Polri G20 dirinya pernah memenangkan ajang bergengsi Putri Indonesia NTB tahun 2020 dan tahun 2018 juga pernah sebagai anggota Paskibraka Nasional.
“Proses perjalanan hidup dan karir inilah yang menurut saya penting untuk dibagikan kepada teman-teman mahasiswa, ” tutup dia.(Adb)